Pelatihan Dasar Rescue Linmas Kota Yogyakarta Gelombang I berlangsung di Desa Pulesari, Turi Slema

Pelatihan Dasar Rescue Linmas Kota Yogyakarta Gelombang I berlangsung di Desa Pulesari, Turi Sleman, dari tanggal 17 hingga 19 September 2024. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Bapak Octo Noor Arafat, S.IP., M.Si. dan diikuti oleh 27 anggota Satlinmas yang berasal dari berbagai Kemantren Kota Yogyakarta dan Satlinmas di Kota Yogyakarta.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan disiplin anggota Satlinmas dalam menjalankan tugas mereka, terutama dalam penanganan bencana dan situasi darurat. Selama tiga hari pelatihan, peserta mendapatkan materi dari berbagai narasumber yang kompeten di bidangnya.

Narasumber utama pelatihan ini adalah tim dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS), yang memberikan pemahaman mendalam mengenai Pemindahan Korban dan Manajemen Bencana. Selain itu, Kabid Linmas, Bapak Suwarna, S.IP., M.Si, menyampaikan materi mengenai Peran dan Fungsi Satlinmas dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.



Peserta juga mendapat pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta, yang sangat relevan dalam situasi darurat. TNI AD turut berpartisipasi dengan memberikan materi mengenai Peraturan Baris-Berbaris (PBB) dan Bela Negara, menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan patriotisme kepada peserta.

Tak hanya materi teori, pelatihan ini juga mencakup kegiatan outbound yang dipandu oleh Tim Pengembangan Diri. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama dan kekompakan antar anggota Satlinmas.

Pelatihan Dasar Rescue Satlinmas ini ditutup oleh Sekretaris Satpol PP Kota Yogyakarta, Bapak Hery Eko Prasetyo, S.STP., M.Sc., yang dalam sambutannya berharap semua anggota Satlinmas dapat menerapkan ilmu dan keterampilan yang didapat dalam pelatihan ini. “Dengan pelatihan ini, kami berharap anggota Satlinmas dapat lebih disiplin dan siap dalam menjalankan tugas,” ungkapnya.

Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam membangun kapasitas Satlinmas Kota Yogyakarta untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks di bidang ketertiban umum dan ketentraman serta pelindungan masyarakat.